Implementasi Peraturan Daerah Kota Bengkulu Nomor 04 Tahun 2016 Tentang Perlindungan Dan Kesejahteraan Lanjut Usia Di Dinas Sosial Kota Bengkulu
DOI:
https://doi.org/10.56135/jsb.v8i1.20Keywords:
Lansia, Kesejahteraan, Peraturan DaerahAbstract
Metode yang digunakan adalah pendekatan penelitian kualitatif deskriptif. Informan yang di pilih berjumlah 17 orang dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan aspek dari Perda pasal 29 sampai 36 dan teori Grindle yaitu isi kebijakan (kepentingan yang dipengaruhi, tipe manfaat, derajat perubahan, letak pengambilan keputusan, pelaksana program dan sumber daya yang terlibat) dan konteks implementasi (kekuasan kepentingan dan strategi aktor, karakteristik lembaga, kepatuhan dan daya tanggap) Hasil penelitian dalam upaya peningkatan kesejahteraan Lansia oleh Dinas Sosial di Kota Bengkulu, berdasarkan aspek Lansia dikelompokkan menjadi Lansia potensial dan tidak potensial yang tidak mampu. Pemberian bantuan memberikan manfaat yang dirasakan oleh Lansia belum optimal karena masih banyak yang belum merasakan manfaat program yang dibuat. Sehingga Derajat perubahan belum optimal karena angka peningkatan Lansia setiap tahun bertambah. Pelaksana program dan sumber daya yang ada belum optimal karena masih ada ditemui permasalahan dari pelaksana program. Konteks Kebijakan berdasarkan Perda mengenai koordinasi dan Kelembagaan sudah cukup baik dari segi kekuasaan kepentingan dan strategi aktor serta karakteristik lembaga. Daya tanggap dan kepatuhan masyarakat masih belum optimal karena kurangnya sosialisasi.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Jurnal STIA Bengkulu : Committe to Administration for Education Quality
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.