E-Government Sebagai Basis Program Smart City di Kota Bengkulu
DOI:
https://doi.org/10.56135/jsb.v10i1.157Keywords:
E-government, Smart cityAbstract
Teknologi informasi dan komunikasi telah berkembang pesat. Perkembangan inilah yang melatarbelakangi pemerintah menerapkan E-Government dalam optimalisasi pelayanan publik. E-government dalam tata kelola Pemerintahan, telah bertransformasi menjadi konsep atau rancangan smart city. Walaupun pemerintah memiliki niat baik untuk memberikan pelayanan yang modern dengan memanfaatkan teknologi informasi yang lancar, namun belum semua kota siap untuk menjalankannya. Hal inilah yang melatarbelakangi peneltian ini, peneliti berupaya mengidentifikasi penerapan e-government sebagai basis implementasi program smart city di kota Bengkulu. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun hasil dari penelitian penerapan e-government sebagai basis dalam implementasi program smart city sejauh ini sudah berjalan, hal ini ditandai dengan berbagai aplikasi maupun layanan yang telah ada seperti pada penerapan Government to Citizens (G2C) berupa layanan SLAWE (Sistem Layanan Administrasi Warga Elektrik di Pemerintah Kota Bengkulu), Government to Business (G2B) berupa layanan SIPANSE (Sistem Pelayanan Perizinan Secara Elektronik), Government to Government (G2G) diprogramkan dalam bentuk integrasi data SPCP dan Government to Employess (G2E) berupa layanan E-absen guna untuk mendata kehadiran pegawai secara elektronik
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Meris Manalu, Desita Rahayu, Novi Rahayu
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.